Minuman bersoda sangatlah familiar dengan kehidupan dan kebiasaan kita. Kondisi cuaca yang panas maupun dingin tidak menjadi patokan untuk meminum minuman berkarbornasi ini. Banyak jenis minuman bersoda yang beredar di indonesia. Mulai dari minuman berenergi, minuman berasa buah hingga minuman teh yang mengandung soda.
Soda mengandung beberapa bahan yang cukup berbahaya jika dikonsumsi tubuh secara berlebihan. Terkandang bahaya tersebut sangatlah fatal karena dapat menimbulkan penyakin kronis yang berujung kematian. Salah satu bahan yang terkandung dalam apa yang kita sebut dengan soda adalah air berkarbonasi, gula (biasanya dalam bentuk fruktosa), karamel E150d, asam fostat dan kafein.
Jika anda penggemar berat minuman bersoda, hendaklah anda membatasi diri atau setidaknya memilih-milih minuman soda yang akan anda minum. Sebenarnya tidaklah semua minuman soda berbahaya. Ada sebagian minuma soda yang hanya mengandung air berkarbonasi yang tidak berbahaya bagi tubuh. Berikut beberapa penyakit yang dapat ditimbulkan jika terlalu sering mengkonsumsi minuman bersoda.
Obesitas – Tingginya tingkat gula yang terdapat dalam soda akan disimpan menjadi lemak dalam tubuh yang pada akhirnya akan memicu terjadinya obesitas.
Diabetes – Soda menyebabkan pankreas tidak menghasilkan insulin yang memadai ketika diperlukan tubuh sehingga memicu terjadinya diabetes
Gangguan Gula darah – Tingkat gula yang tinggi dalam soda akan langsung diproses kedalam aliran darah manusia sehingga mengubah darah pada tingkat seluler
Kerusakan Gigi, Osteoporosis – Tingkat asam dalam soda dan minuman manis akan merusak email gigi dan melemahkan struktur tulang.
Patah Tulang – Sebagai hasil dari struktur tulang yang lemah, ada resiko yang lebih tinggi untuk patah tulang
Kekurangan Gizi – Sayangnya soda yang dikonsumsi setiap hari, kadang-kadang mengantikan air. Cairan ini mengandung gula yang tidak memberikan serat, tidak ada mineral dan mengurangi oksigenasi tubuh
Penyakit Jantung – Organisasi Kesehatan Dunia menyarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan atau minuman dengan kadar gula yang tinggi karena hal ini terkait dengan penyakit jantung koroner
Kecanduan Makanan – Karena otak tidak menyadari bahwa tubuh sudah mengkomsumsi makanan akan menyebabkan tubuh kecanduan makanan yang pada akjirnya akan menyebabkan obesitas
Kerusakan Hati - Karena tingginya kadar fruktosa dalam soda, maka akan disimpan secara utuh dalam hati tanpa proses ebih lanjut, memaksa hati unuk bekerja keras hampir sama dengan efek yang dihasilkan oleh miniman beralkohol
Penuaan Dini – Peminum soda cenderung sedikit meminum air sehingga membuatnya lebih sering mengalami dehidrasi. Dehidrasi adalah kunci untuk menunjukkan tanda-tanda penuaan. Alasan lain mengapa soda mempercepat penuaan adalah bahwa kolagen dan zat lain yang membuat kulit kita menjadi kencang terhambat pembentukannya karena soda.
Menurunkan Imunitas Tubuh – Tingkat Oksigenasi yang rendah disebabkan oleh soda sehingga membuat sistem kekebalan tubuh melemah. Gula akan bersaing dengan vitamin C dalam proses metabolisme dan biasanya senyawa gula lah yang menang. Hal ini menyebabkan Vitamic c terbuang dari tubuh padahal vitamin c sangat berguna dalam menangkal berbagai penyakit dan radikal bebas dari tubuh.
Kanker – Ketika kita menjaga diri untuk terhindar dari kanker, maka kita harus membatasi diri dalam mengkonsumsi gula. Sedangkan kebanyakan minuman soda mengandung banyak gula dalam bentuk fruktosa.
No comments:
Post a Comment